Trik Suhu & Kelembaban (Relative Humidity) pada Cold StorageMinuman

Agar memperoleh produk  berkualitas dan kekuatan simpan yang lebih lama,kecuali suhu yang pas, kelembaban  juga mengontrol faktor terpenting. Produk perishable (tanaman buah, sayur-sayuran, jamur,tanaman hias, tanaman obat), daging segar,produk hasil laut, kudapan manis dan lain-lain yang mendapatkan suhu ideal tetapi dengan humidity low (< 40% RH) menyebabkan produk hortikultura kencang layu, ikan segar, daging dan bakery menjadi tidak lembab, berakibat tak mempunyai daya tarik jual.Segera hubungi terhadap kami untukmendapatkan spek cold storage nan tepat. Cold storage adalah suatu ruangan yang dirancang sedemikian rupa supaya bisa mempertahankan level temperatur tertentu. Ruang penyimpanan ini dihasilkan dengan tujuan untuk menyimpan bermacam-macam produk bahan makanan dan lain sebagainya supaya kesegarannya bisa bertahan lebih lama.Penyimpanan khusus ini pada biasanya dihasilkan menurut keperluan spesifik dan luas bangunan yang tersedia di lokasi. Dengan mengembangkan luas bangunan yang dapat dihasilkan pada lokasi juga bertujuan supaya pembuatan cold storage bisa memenuhi keperluan. Lazimnya pembuatan storage ini diawali dari kuesioner lokasi guna mempertimbangkan bahwa seluruh keperluan penyimpanan beku hal yang demikian bisa diakomodasi di lokasi.

VARIAN COLD ROOM DAN FUNGSINYA

Penyimpanan beku ini mempunyai setidaknya empat macam antara lain 1. chilled room,  2. freezer room, 3. blast freezer dan 4. blast chiller. Kedua model pertama biasanya dihasilkan untuk storage produk yang memerlukan situasi temperatur tertentu, sementara blast freezer dan blast chiller lebih dialamatkan untuk mendinginkan produk langsung dan menaruhnya dalam level temperatur tertentu.

RUANGAN DINGIN

Macam chilled room biasanya mempunyai kesanggupan untuk situasi suhu low temp. dari +1°C sampai dengan +7°C. Chilled room seperti ini banyak dipakai untuk storage bahan fresh food seumpama sayur-mayur, buah-buahan serta bahan makanan lain yang memilikidaya tahan segar kurang dari 2 bulan (60 hari).Selain itu, Thawing Room juga bisa dipakai pada chilled room ini menggunakan  setelan  suhu +10 °C untuk menaikan suhu produk fresh tersebut sebelum masuk ke pengerjaan masak.

RUANGAN BEKU

Keadaan suhu yang ada kamar beku ada pada suhu -15°C hingga -20°C. Suhu rendah hal yang demikian, bahan makanan yang umumnya disimpan yaitu daging, susu, ikan, keju dan lain-lain nan membutuhkan suhu pada suhu beku.

UNIT PENDINGINAN CEPAT

Untuk mendinginkan makanan yang sudah selesai diproses dalam waktu singkat, maka unit pendingin cepat lebih awam dipakai. Media penyimpanan ini mempunyai kecakapan cooling suhu antara +1°C – +4°C.

BLAST FREEZER ROOM

Storage ini biasa dipakai pada industri pengolahan makanan dengan kemampuanya mendinginkan produk secara instan. Makanan beku dan makanan olahan dapat disimpan pada suhu -20°C hingga -35 °C. Selain halnya untuk menyimpan produkk makanan, blast freezer juga blast chiller digunakan untuk mencegah perkembangbiakan kuman, menjaga meliputi penampakan, bau, rasa, tekstur, dan suhu, nutrisi dan kualitas makanan serta mengurangi tingkat kadar air pada makanan hal yang demikian supaya lebih awet. Namun demikian, bahan makanan hal yang demikian diletakkan pada gudang yang  layak karenanya mutu produk makin baik. Bisa disimpulkan bahwa fungsi dari keempat ragam media storage di atas sama-sama menaruh produk atau stok dalam kondisi suhu tertentu agar terjaga kualitasnya.Untuk kondisi yang disesuaikan dengan SOP perusahaan yang bagus, maka kualitas stok serta penyaluran produk menjadi lebih maksimal. Note : Cold Chain adalah Rantai dingin yang mengacu pada pengelolaan suhu produk yang mudah rusak (perishable) untuk menjaga kualitas dan keamanan dari titik asal melalui rantai distribusi hingga ke tangan konsumen / end user.

Dengan karakteristik storage yang diberikan, maka bidang usaha  yang banyak menggunakan penyimpanan ini yaitu perusahaan bidang industri es, perikanan, daging, buah, sayur-sayuran, pengusaha hortikultura, bahan makanan segar yang lain, hingga ke bidang industri farmasi dan herbal.

Adapun cara kerja sistem pendingin pada prinsipnya adalah suatu upaya untuk mengondisikan udara dalam suatu {kamar|gudang|ruang|room) atau lokasi layak dengan kebutuhan. Cara tata udara tak sekedar hanya mendinginkan (cooling) saja, tetapi juga mencakup kelembapan, sirkulasi, dan pemfilteran udara. Humidity menjadi sangat penting diperhatikan dalam suatu tata udara bagus untuk kenyamanan maupun untuk pengerjaan produksi. Ilmu yang mempelajari perihal karakteristik campuran uap air dengan udara kering disebut Psikometrik.

Kandungan uap air akan berbeda di tiap daerah atau tempat. Tempat yang mempunyai empat musim biasanya mempunyai udara yang benar-benar kering atau sedikit kandungan uap airnya, meski di tempat tropis seperti Indonesia, mempunyai udara yang lembab atau banyak kandungan uap airnya. Dalam metode tata udara, mengondisikan kandungan uap air di udara adalah hal yang lebih susah dijalankan dibandingi dengan penguasaan temperatur. Udara di atmosfir terdapat dua campuran gas terbesar merupakan 22% Oksigen dan 74% Nitrogen, meski 4% lagi adalah campuran dari bermacam-macam ragam gas antara lain Karbon Dioksida, Karbon Monoksida, Ozon, Neon, dan gas lainnya.

Kelembaban udara di suatu daerah bisa bertambah/naik apabila ditambahkan kandungan uap air, sebaliknya kelembaban udara bisa berkurang/turun apabila kandungan uap airnya dikurangi. Penambahan dan pengurangan uap air ini adalah salah satu perbuatan dalam pengkondisian udara untuk kenyamanan atau untuk pengerjaan produksi. Untuk mengevaluasi kandungan uap air di udara memakai satuan grains, merupakan situasi udara dengan berat kandungan uap air per kaki kubik. Dengan kata lain grains ialah satuan untuk berat uap air dengan kesetaraan 7000 grains sama dengan 1 pound.


Komentar

Postingan populer dari blog ini

APLIKASI WATER CHILLER UNTUK INDUSTRI

CARI RUANGAN PENDINGIN, JASA INSTALASI COLD STORAGE, DI JAKARTA PUSAT

UNIT PEMBEKU CEPAT KASTORIT JASA PEMBUATAN COLD STORAGE DI PEKALONGAN